Cara Channel YouTube Monet Kurang dari 1 Bulan
![]() |
cara monetisasi youtube cepat |
Awalnya, cara monetisasi youtube cepat itu terasa ribet. Apalagi pas lihat syarat monetisasi: 4.000 jam tayang dan 1.000 subscriber. Tapi setelah dicoba dengan strategi tertentu, ternyata bisa banget tembus monetisasi dalam waktu kurang dari 30 hari. Bukan teori, ini murni pengalaman langsung dari nol.
Mulai dari Bikin Akun Gmail Baru
Langkah pertama adalah bikin akun Gmail baru. Tujuannya simpel, biar akun utama tetap aman dan channel baru bisa fokus buat eksperimen.
Buat Channel dan Upload Video Berdurasi Panjang
Setelah itu, langsung bikin channel dan siapkan 10 video original berdurasi 1 jam-an. Isi videonya cukup sederhana—bisa berupa slideshow, footage alam, atau aktivitas santai—yang penting original. Lalu tambahkan musik-musik viral full album yang lagi trending di YouTube sebagai backsound.
Upload Konsisten Selama 10 Hari
Setiap hari upload satu video di jam yang sama (biasanya sore hari sekitar pukul 18.00). Setelah 10 hari, cek performa videonya. Kalau belum ada yang “meledak”, hapus 5 video dan upload ulang versi baru dengan musik viral lainnya.
Biasanya setelah 15 video, algoritma mulai mengenali saluran dan ada satu atau dua video yang naik. Minimal 25.000 views udah cukup buat bantu ngejar jam tayang. Kalau ingin strategi lebih detail, bisa baca cara kejar jam tayang YouTube di sini.
Ganti Musik dengan Musik Legal
Kalau views-nya udah tinggi, waktunya ganti semua musik ke versi legal yang disediakan langsung oleh YouTube Studio. Musik bawaan ini aman dan memang disarankan sebelum ajukan monetisasi.
Sembunyikan Video yang Nggak Perform
Video yang view-nya kecil atau nggak naik-naik bisa diprivat dulu selama 1–2 minggu. Setelah itu bisa dihapus biar channel tetap bersih dan fokus ke video yang perform.
Upload Video Baru Tanpa Musik
Setelah itu, mulai upload 30 video original baru yang tanpa musik—cukup gunakan suara sendiri. Durasi ideal antara 8–10 menit. Nggak perlu kualitas tinggi, cukup rekam suasana jalan-jalan, pemandangan, atau aktivitas santai.
Yang penting ada suara asli (bisa narasi ringan). Video seperti ini lebih disukai YouTube karena dianggap benar-benar original.
Cara Dapat 1.000 Subscriber
Kalau belum sampai 1.000 subscriber, ada dua cara yang pernah dicoba:
-
Beli via Shopee (kalau ada dana). Biasanya Rp60.000–Rp100.000 untuk 1.000 subscriber. Lihat dulu ulasan toko sebelum beli.
-
Gratisan: Gabung ke grup WhatsApp YouTuber pemula via pencarian Google Chrome. Di sana banyak yang siap sub for sub.
Ajukan Monetisasi
Kalau semua syarat udah terpenuhi, tinggal ajukan monetisasi. Dengan metode ini, akun biasanya langsung lolos karena channel terlihat aktif, original, dan terstruktur.
Setelah Monet: Fokus ke Video Shorts
Setelah monetisasi diterima, semua video panjang bisa diprivat. Channel bisa dialihkan untuk fokus upload video Shorts yang potensi viralnya jauh lebih tinggi.
Cara dapetin konten Shorts juga cukup praktis:
-
Ubah pengaturan lokasi YouTube ke Amerika Serikat.
-
Cari video panjang luar negeri yang lagi viral.
-
Salin link videonya.
-
Buka situs 2shorts.ai, tempelkan link, dan tunggu sistem otomatis ubah jadi beberapa video Shorts siap upload.
Kalau dulu proses editing Shorts butuh waktu berjam-jam, sekarang cukup 30 menit bahkan bisa lebih cepat.
Monetisasi YouTube itu mungkin terdengar berat, tapi dengan pola yang tepat, hasilnya bisa cepat terasa. Yang penting bukan seberapa hebat alat atau kamera yang dipakai, tapi konsistensi dan strategi yang benar. Kalau berhasil di percobaan pertama, berarti strategi ini memang manjur.