Cara Membuat Website Auto Generate Content untuk Adsterra

auto generate content

Di balik banyaknya website aneh yang muncul tiba-tiba di Google dengan ribuan halaman terindeks, ada satu metode curang tapi populer di kalangan pemain SEO blackhat: spam keyword auto generate content.

Teknik ini bukan sekadar bikin blog abal-abal, tapi sistematis, cepat, dan bisa menghasilkan cuan besar hanya bermodal sedikit.

Dalam artikel ini, kita akan bahas bagaimana metode ini bekerja dari awal hingga akhir. Disclaimer: artikel ini ditujukan untuk edukasi dan eksperimen saja. Google tidak menyukai praktik ini, jadi gunakan dengan risiko sendiri.

Apa Itu Spam Keyword Auto Generate?

Metode ini adalah strategi membuat ribuan halaman konten secara otomatis berdasarkan kumpulan keyword dari database. Konten tersebut di-inject ke dalam domain expired dan disajikan secara masif kepada Google agar cepat terindeks.

Tujuannya? Muncul di hasil pencarian sebanyak-banyaknya, menarik trafik organik, dan akhirnya menghasilkan uang dari iklan atau affiliate.

Cara Kerjanya Auto Generate Content

1. Scrape Keyword dari SEMrush

Langkah pertama adalah mengumpulkan ribuan keyword dari tools seperti SEMrush, Ahrefs, atau Ubersuggest. Targetnya adalah keyword dengan:

• Volume tinggi

• Persaingan rendah

• Berpotensi klik (clickable niche seperti kesehatan, APK, AI tools, dll)

Kumpulan keyword ini biasanya disimpan dalam file keyword.txt atau dimasukkan ke database SQL.

2. Beli Expired Domain Umur 1 Tahun

Domain bekas lebih dipercaya Google karena:

• Sudah punya backlink

• Punya histori crawl

• Terlihat “alami” dibanding domain baru

Umur domain minimal 1 tahun. Biasanya beli 3-5 domain untuk satu batch.

3. Sewa VPS (Virtual Private Server)

Agar semua script berjalan otomatis dan tidak terbatas oleh shared hosting, maka butuh VPS. Pilihan populer:

• Contabo VPS seharga $5/bulan

• Sudah cukup untuk handle puluhan ribu halaman

Install stack dasar seperti Apache/Nginx, PHP, dan MySQL/MariaDB.

4. Sistem Auto Generate Konten

Script PHP dibuat untuk:

• Menarik keyword dari database

• Membuat halaman HTML secara dinamis

• Menyisipkan title, meta description, heading, dan konten otomatis

Contoh format kontennya:

<title>Manfaat Daun Kelor untuk Mata - InfoHerbal.com</title>
<meta name="description" content="Manfaat daun kelor untuk mata sangat baik...">
<h1>Manfaat Daun Kelor untuk Mata</h1>
<p>Daun kelor mengandung vitamin A tinggi yang bagus untuk kesehatan mata...</p>
  

Title bagian belakang (nama web) bisa diacak atau diganti untuk menghindari deteksi duplikat konten.

5. Sitemap Otomatis Berdasarkan Keyword

Script juga akan menghasilkan sitemap.xml atau sitemap-index.xml otomatis, isinya adalah URL hasil generate dari keyword database.

Fungsinya:

• Mempermudah Googlebot meng-crawl semua halaman
• Meningkatkan kecepatan indexing
• Wajib di-submit ke Google Search Console

Contoh sistem sitemap yang digunakan:

• https://oculus.uts.edu.my/academic/partials/index/sitemap-index.xml
• https://stanfordscipol.com/page/mm/submit/sitemap-index.xml

Kedua situs di atas memakai struktur sitemap-index, yaitu file induk yang memuat banyak file sitemap turunan seperti:

<sitemapindex>
  <sitemap>
    <loc>https://domain.com/sitemap-post1.xml</loc>
  </sitemap>
  <sitemap>
    <loc>https://domain.com/sitemap-post2.xml</loc>
  </sitemap>
</sitemapindex>

Dan di dalam tiap file sitemap turunan (sitemap-post1.xml, sitemap-post2.xml, dst), terdapat daftar halaman seperti ini:

<urlset>
  <url>
    <loc>https://domain.com/manfaat-daun-kelor.html</loc>
  </url>
  <url>
    <loc>https://domain.com/cara-membuat-ai.html</loc>
  </url>
</urlset>

Sitemap tersebut otomatis mengikuti list keyword dari database atau file keyword.txt yang sudah kamu siapkan. Dengan begitu, tidak perlu membuat sitemap manual satu per satu—cukup jalankan script builder-nya.

6. Landing Page HTML untuk Domain yang Ngerank

Jika ada domain yang mulai muncul di Google, maka dibuatkan landing page statis dari HTML. Ini bertujuan:

• Menurunkan bounce rate

• Fokus konversi ke klik iklan atau form

• Menampilkan CTA (call to action) seperti “Download di sini” atau “Beli sekarang”

Sukses Index Kilat & Ranking

Dalam seminggu, sistem ini bisa mengindeks 11.000 hingga 60.000 halaman ke Google. Banyak keyword long-tail yang langsung masuk halaman 1–3, karena persaingannya rendah dan struktur konten “terlihat natural”.

Kalau sudah mulai dapat trafik, tinggal dipasang:

• Adsense

• Adsterra / PopAds

• Shopee Affiliate / Amazon

• CPA Network (Cost per Action)

Modal kecil, hasilnya bisa gede. Tapi tentu aja, semua ini bakal lebih maksimal kalau kamu ngerti dasar-dasar SEO dulu. Coba cek panduan ini: How to Become a Search Engine Optimization Specialist.

Catatan Penting

“Ini bukan AGC!”
AGC (Auto Generated Content) biasanya mencuri konten dari website lain. Tapi metode ini tidak mencuri, hanya meng-generate konten sendiri berbasis keyword dan template yang sudah disiapkan.

Tapi tetap saja, metode ini dianggap spam dan melanggar pedoman Google. Jadi, gunakan hanya untuk eksperimen atau short-term project.

Metode spam keyword auto generate memang bukan untuk semua orang. Tapi bagi yang ingin bermain cepat, murah, dan tahu cara menghindari jebakan Google, teknik ini bisa jadi tambang emas.

Asal dijalankan dengan benar:
✅ Keyword riset tepat
✅ Domain expired berkualitas
✅ VPS murah tapi stabil
✅ Script konten rapi
✅ Sitemap otomatis
✅ Landing page menarik

Maka hasilnya bisa sangat menguntungkan.